Merpati Pembawa Surat

Sudah dua hari Andi menempati kamar barunya di atas loteng. Kamar barunya itu dibuat ayahnya seminggu yang lalu, sejak kelahiran adik baru Andi. Andi merasa tidak senang karena harus pindah kamar. Kamar dahulu Andi kini dijadikan kamar untuk adik baru Andi. Sebagai seorang kakak, mau tidak mau ia harus mengalah pada adik barunya itu.

Sejak menempati kamar barunya, Andi selalu terlihat murung. Setiap hari ia duduk melamun di depan jendela,memandang pohon dan burung-burung di depan kamarnya.
Pada suatu hari, datanglah seekor merpati putih berekor panjang menghampiri jendelanya. Sambil mengepak-ngepakan sayapnya, merpati itu mendekati jendela Kamar Andi. Setelah di lihat-lihat, ternyata terdapat lipatan kertas kecil yang menggantung di kaki kirinya.

 “Ah, ini seperti merpati pos pembawa surat”,pikir Andi.

“Surat dari siapa ya?” gumamnya, lalu mengambil gulungan surat itu dan membacanya.

“Tanamlah bunga-bunga di halaman rumahmu yang gersang..’

Begitulah isi surat dari merpati tersebut. Andi tidak tahu siapa pengirim surat itu. Akan tetapi, jika dipikir-pikir lagi menurut Andi itu merupakan ide yang bagus. Andi pun dengan   segera melaksanakan perintah yang tercantum pada surat tersebut. Ia mencari berbagai tanaman berbunga indah. Lalu, menanamnya di halaman rumah.

Setelah tiga hari Andi melaksanakan perintah dari surat merpati. Halaman rumahnya kini dipenuhi dengan aneka bunga.Mulai dari mawar hingga melati, dari warna merah hingga putih.
Di hari keempat, Andi kembali duduk di depan jendela kamarnya. Ia menikmati keindahan bunga-bunga di halamannya. Tiba-tiba merpati pembawa surat itu datang melewati jendela Kamar Andi dan lagi-lagi burung merpati tersebut membawa surat yang terikat di kaki kirinya.Andi pun mengambil surat dari merpati tersebut dan membaca isinya.

“Kamu harus rajin menyiram tanamanmu, supaya semua tumbuh segar.”

Andi pun mengikuti perintah itu. Ia keluar rumah dan mencari alat penyiram tanaman.Setiap harinya ia menyiram bunga-bunga di halamannya dengan rajin. Tanpa sadar beberapa bulan telah berlalu. Tanaman bunga Banu tumbuh subur.Akan tetapi, Andi masih terlihat murung. Ia sering terlihat duduk melamun di depan jendela.

Burung merpati kembali datang membawa surat. Andi pun membacanya.
“Andi lihatlah bunga-bunga yang kamu tanam itu. Sekarang sudah mekar dan indah. Itulah kebesaran Sang Tuhan, bunga-bunga tumbuh subur dan berkembang. Keindahannya bisa kamu nikmati dari kamar barumu."

Andi melipat surat itu, lalu memandangi bunga-bunga dari jendela kamarnya yang bermekaran indah. Banyak kupu-kupu beraneka warna berterbangan di sekelilingnya. Di tambah sinar cahaya mentari yang menyinari halamannya. “Hmm.. ternyata isi surat itu benar”, ujar Andi.


Sejak hari itu, Andi tidak lagi melamun sedih di atas kamarnya. Dari kejauhan ternyata Paman Doni memantau Andi, Paman Doni tersenyum dari seberang Rumah Andi. Andi tidak tahu kalau paman Doni lah yang menulis surat. Pemilik burung merpati itu adalah Paman Doni . Paman Doni iba melihat Andi sedih di depan jendela lotengnya. Kini Paman Doni senang, karena Andi tidak melamun dan sedih lagi.

0 Comments:

Posting Komentar

Contact

Talk to us

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Dolores iusto fugit esse soluta quae debitis quibusdam harum voluptatem, maxime, aliquam sequi. Tempora ipsum magni unde velit corporis fuga, necessitatibus blanditiis.

Address:

9983 City name, Street name, 232 Apartment C

Work Time:

Monday - Friday from 9am to 5pm

Phone:

595 12 34 567

"If you want to build something big, you have to start with a small step!"

It is a long established fact that a reader will be distracted by the readable content of a page when looking at its layout. The point of using Lorem Ipsum is that it has a more-or-less normal distribution of letters, as opposed to using 'Content here, content here'. Lorem Ipsum has been the industry's standard dummy text ever since.

Recent Blog Posts

Lorem Ipsum has been the industry's standard dummy text.

This is InBio, Portfolio Template.

It is a long established fact that a reader will be distracted by the readable content of a page when looking at its layout. The point of using Lorem Ipsum is that it has a more-or-less normal distribution of letters, as opposed to using 'Content here, content here'.